keanekaragaman mahluk hidup

Rangkuman biologi

Keanekaragaman Hayati adalah keseluruhan variasi berupa bentuk, penampilan, jumlah, dan sifat yang dapat ditemukan pada makhluk hidup.

Ada tiga keanekaragaman hayati:
- keanekaragaman gen :yaitu keanekaragaman di dalam spesies, misalnya pada padi (Oryza sativa) terdapat berjenis-jenis padi: Cisadane, Cianjur, IR 56 dsb.; pada jagung terdapat berbagai varietas: hibrida, arjuna, dsb
- keanekaragaman spesies :yaitu keanekaragaman berbagai spesies di dunia ini, ada padi, jagung, sapi, ayam. dsb.
- keanekaragaman ekosistem yaitu : di dunia ini terdapat berbagai macam ekosistem beserta komponen biotik dan abiotik di dalamnya: ekosistem sungai. ekosistem hutan tropis, ekosistem tundra, ekosistem gurun, dsb.

Manfaat keanekaragaman hayati :

Untuk memenuhi kebutuhan primer seperti sandang, pangan, papan, dan udara bersih.

Bermanfaat untuk hidup dan menjaga kesehatan manusia.

Perbedaan lumut dan paku :

Lumut adalah tumbuhan tidak berpembuluh sedangkan paku adalah tumbuhan berpembuluh.

Lumut belum memiliki akar, batang dan daun sejati dan tidak dapat dibedakan dengan jelas. Sedangkan paku bagian akar, batang dan daunnya sudah dapat dibedakan dengan jelas.

Lumut daunnya hanya selapis sel sedangkan  paku daunnya sdah terdiferensiasi.

Kelas Lumut :

Hepaticae (lumut hati)

Musci (lumut daun)

Kelas paku :

Paku purba

Contoh : Psilotum nodum

Paku kawat

Contoh : Lycopodium cernuum

Paku sejati

Contoh : Adiatum cuneatum

Paku ekor kuda
Contoh : Equisetum debile

Manfaat Paku :

Sebagai tanaman hias

Sebagai obat-obatan

Sebagai makanan (sayuran)

Manfaat lumut :

Lumut gambut di rawa dapat dijadikan sebagai pupuk penyubur tanah.

Lumut hati sebagai indikator daerah yang lembab dan dipakai obat penyakit hati (hepatitis).

Ciri- ciri paku :

Berkembang biak dengan spora

Spora dihasilkan di dalam sporangium

Sperma berflagel, perlu air untuk fertilisasi

Siklus hidup: generasi sporofit dominan, hidup bebas generasi gametofit tereduksi, hidup bebas

Ciri-ciri lumut :

Tidak mempunyai jaringan pembuluh

 Tidak memiliki akar, batang, dan daun

Penyerapan air dilakukan oleh sel paling luar

Mempunyai rizoid sebagai alat pelekat

Menghasilkan sperma berflagel

Siklus hidup : generasi gametofit dominan, sporofit tereduksi Plant

1. Bentuk akar
- Monokotil : Memiliki sistem akar serabut
- Dikotil : Memiliki sistem akar tunggang
2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun
- Monokotil : Melengkung atau sejajar
- Dikotil : Menyirip atau menjari

3. Jumlah keping biji atau kotiledon
- Monokotil : satu buah keping biji saja
- Dikotil : Ada dua buah keping biji

      9.    manfaat spermatophyta :

 Sebagai sumber pangan, mulai biji-bijian sampai umbi-umbian.

Kayu tumbuhan berbiji biasa dijadikan sebagai bahan bangunan, bahan kertas, dan perabotan rumah tangga.

Daun dan beberapa buahnya menyediakan sumber gizi tinggi bagi manusia (sumber vitamin, mineral, dan zat gizi penting lainnya).

Sebagai penahan dan pengatur laju air permukaan dan di bawah permukaan tanah.

Penghasil dan penyuplai oksigen yang penting bagi pernapasan makhluk hidup.

10. Gymnospermae merupakan kelompok tumbuhan berbiji yang bijinya tidak terlindung dalam bakal buah (ovarium). Pada tumbuhan berbunga (Angiospermae, atau Magnoliophyta), biji atau bakal biji selalu terlindungi penuh oleh bakal buah sehingga tidak terlihat dari luar.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Keanekaragaman Hayati adalah keseluruhan variasi berupa bentuk, penampilan, jumlah, dan sifat yang dapat ditemukan pada makhluk hidup.

Ada tiga keanekaragaman hayati:
- keanekaragaman gen :yaitu keanekaragaman di dalam spesies, misalnya pada padi (Oryza sativa) terdapat berjenis-jenis padi: Cisadane, Cianjur, IR 56 dsb.; pada jagung terdapat berbagai varietas: hibrida, arjuna, dsb
- keanekaragaman spesies :yaitu keanekaragaman berbagai spesies di dunia ini, ada padi, jagung, sapi, ayam. dsb.
- keanekaragaman ekosistem yaitu : di dunia ini terdapat berbagai macam ekosistem beserta komponen biotik dan abiotik di dalamnya: ekosistem sungai. ekosistem hutan tropis, ekosistem tundra, ekosistem gurun, dsb.

Manfaat keanekaragaman hayati :

Untuk memenuhi kebutuhan primer seperti sandang, pangan, papan, dan udara bersih.

Bermanfaat untuk hidup dan menjaga kesehatan manusia.

Perbedaan lumut dan paku :

Lumut adalah tumbuhan tidak berpembuluh sedangkan paku adalah tumbuhan berpembuluh.

Lumut belum memiliki akar, batang dan daun sejati dan tidak dapat dibedakan dengan jelas. Sedangkan paku bagian akar, batang dan daunnya sudah dapat dibedakan dengan jelas.

Lumut daunnya hanya selapis sel sedangkan  paku daunnya sdah terdiferensiasi.

Kelas Lumut :

Hepaticae (lumut hati)

Musci (lumut daun)

Kelas paku :

Paku purba

Contoh : Psilotum nodum

Paku kawat

Contoh : Lycopodium cernuum

Paku sejati

Contoh : Adiatum cuneatum

Paku ekor kuda
Contoh : Equisetum debile

Manfaat Paku :

Sebagai tanaman hias

Sebagai obat-obatan

Sebagai makanan (sayuran)

Manfaat lumut :

Lumut gambut di rawa dapat dijadikan sebagai pupuk penyubur tanah.

Lumut hati sebagai indikator daerah yang lembab dan dipakai obat penyakit hati (hepatitis).

Ciri- ciri paku :

Berkembang biak dengan spora

Spora dihasilkan di dalam sporangium

Sperma berflagel, perlu air untuk fertilisasi

Siklus hidup: generasi sporofit dominan, hidup bebas generasi gametofit tereduksi, hidup bebas

Ciri-ciri lumut :

Tidak mempunyai jaringan pembuluh

 Tidak memiliki akar, batang, dan daun

Penyerapan air dilakukan oleh sel paling luar

Mempunyai rizoid sebagai alat pelekat

Menghasilkan sperma berflagel

Siklus hidup : generasi gametofit dominan, sporofit tereduksi Plant

1. Bentuk akar
- Monokotil : Memiliki sistem akar serabut
- Dikotil : Memiliki sistem akar tunggang
2. Bentuk sumsum atau pola tulang daun
- Monokotil : Melengkung atau sejajar
- Dikotil : Menyirip atau menjari

3. Jumlah keping biji atau kotiledon
- Monokotil : satu buah keping biji saja
- Dikotil : Ada dua buah keping biji

      9.    manfaat spermatophyta :

-  Sebagai sumber pangan, mulai biji-bijian sampai umbi-umbian.

- Kayu tumbuhan berbiji biasa dijadikan sebagai bahan bangunan, bahan kertas, dan perabotan rumah tangga.

- Daun dan beberapa buahnya menyediakan sumber gizi tinggi bagi manusia (sumber vitamin, mineral, dan zat gizi penting lainnya).

- Sebagai penahan dan pengatur laju air permukaan dan di bawah permukaan tanah.

- Penghasil dan penyuplai oksigen yang penting bagi pernapasan makhluk hidup.

10. Gymnospermae merupakan kelompok tumbuhan berbiji yang bijinya tidak terlindung dalam bakal buah (ovarium). Pada tumbuhan berbunga (Angiospermae, atau Magnoliophyta), biji atau bakal biji selalu terlindungi penuh oleh bakal buah sehingga tidak terlihat dari luar.